Friday, 16 December 2022

๐ŸŒป *SPIRIT TAHAJUD (343) 1012*๐ŸŒป

 ๐ŸŒป *SPIRIT TAHAJUD (343) 1012*๐ŸŒป

*Berprasangka Baiklah pada Allah*

✍️ Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, Allah Ta’ala berfirman,

ุฃَู†َุง ุนِู†ْุฏَ ุธَู†ِّ ุนَุจْุฏِู‰ ุจِู‰

“Aku sesuai dengan persangkaan hamba pada-Ku” (Muttafaqun ‘alaih). 

๐Ÿ‘‰ Hadits ini mengajarkan bagaimana seorang muslim harus huznuzhon pada Allah dan memiliki sikap roja‘ (harap) pada-Nya. Mengenai makna hadits di atas, Al Qodhi ‘Iyadh berkata, “Sebagian ulama mengatakan bahwa maknanya adalah Allah akan memberi ampunan jika hamba meminta ampunan. Allah akan menerima taubat jika hamba bertaubat. Allah akan mengabulkan do’a jika hamba meminta. Allah akan beri kecukupan jika hamba meminta kecukupan. Ulama lainnya berkata maknanya adalah berharap pada Allah (roja’) dan meminta ampunannya” (Syarh Muslim, 17: 2).

๐Ÿ‘‰ Inilah bentuk husnuzhon atau berprasangka baik pada Allah yang diajarkan pada seorang muslim. Jabir berkata bahwa ia pernah mendengar sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam saat tiga hari sebelum wafatnya beliau,

ู„ุงَ ูŠَู…ُูˆุชَู†َّ ุฃَุญَุฏُูƒُู…ْ ุฅِู„ุงَّ ูˆَู‡ُูˆَ ูŠُุญْุณِู†ُ ุจِุงู„ู„َّู‡ِ ุงู„ุธَّู†َّ

“Janganlah salah seorang di antara kalian mati melainkan ia harus berhusnu zhon pada Allah” (HR. Muslim no. 2877).๐Ÿ™

✍️ Husnuzhon pada Allah, itulah yang diajarkan pada kita dalam do’a. Ketika kita berdo’a pada Allah kita harus yakin bahwa do’a kita akan dikabulkan dengan tetap melakukan sebab terkabulnya do’a dan menjauhi berbagai pantangan yang menghalangi terkabulnya do’a. Karena ingatlah bahwasanya do’a itu begitu ampuh jika seseorang berhusnuzhon pada Allah. Allah Ta’ala berfirman,

ูˆَู‚َุงู„َ ุฑَุจُّูƒُู…ُ ุงุฏْุนُูˆู†ِูŠ ุฃَุณْุชَุฌِุจْ ู„َูƒُู…ْ

“Dan Tuhanmu berfirman: “Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu.” (QS. Ghofir/ Al Mu’min: 60)

ูˆَุฅِุฐَุง ุณَุฃَู„َูƒَ ุนِุจَุงุฏِูŠ ุนَู†ِّูŠ ูَุฅِู†ِّูŠ ู‚َุฑِูŠุจٌ ุฃُุฌِูŠุจُ ุฏَุนْูˆَุฉَ ุงู„ุฏَّุงุนِ ุฅِุฐَุง ุฏَุนَุงู†ِ ูَู„ْูŠَุณْุชَุฌِูŠุจُูˆุง ู„ِูŠ ูˆَู„ْูŠُุคْู…ِู†ُูˆุง ุจِูŠ ู„َุนَู„َّู‡ُู…ْ ูŠَุฑْุดُุฏُูˆู†َ

“Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran.” (QS. Al Baqarah: 186)๐Ÿ™

✍️ Dari Abu Hurairah, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

ู„َูŠْุณَ ุดَูŠْุกٌ ุฃَูƒْุฑَู…َ ุนَู„َู‰ ุงู„ู„َّู‡ِ ุชَุนَุงู„َู‰ ู…ِู†َ ุงู„ุฏُّุนَุงุกِ

“Tidak ada sesuatu yang lebih besar pengaruhnya di sisi Allah Ta’ala selain do’a.” (HR. Tirmidzi no. 3370, Ibnu Majah no. 3829, dan Ahmad 2: 362, hasan)

Jika seseorang berdo’a dalam keadaan yakin do’anya akan terkabul, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

ุงุฏْุนُูˆุง ุงู„ู„َّู‡َ ูˆَุฃَู†ْุชُู…ْ ู…ُูˆู‚ِู†ُูˆู†َ ุจِุงู„ุฅِุฌَุงุจَุฉِ ูˆَุงุนْู„َู…ُูˆุง ุฃَู†َّ ุงู„ู„َّู‡َ ู„ุงَ ูŠَุณْุชَุฌِูŠุจُ ุฏُุนَุงุกً ู…ِู†ْ ู‚َู„ْุจٍ ุบَุงูِู„ٍ ู„ุงَู‡ٍ

“Berdoalah kepada Allah dalam keadaan yakin akan dikabulkan, dan ketahuilah bahwa Allah tidak mengabulkan doa dari hati yang lalai.” (HR. Tirmidzi no. 3479, hasan)

๐Ÿ‘‰ Jika do’a tak kunjung terkabul, maka yakinlah bahwa ada yang terbaik di balik itu. Dari Abu Sa’id, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

ู…ุง ู…ِู†ْ ู…ُุณْู„ِู…ٍ ูŠَุฏْุนُูˆ ุจِุฏَุนْูˆَุฉٍ ู„َูŠْุณَ ูِูŠู‡َุง ุฅِุซْู…ٌ ูˆَู„ุงَ ู‚َุทِูŠุนَุฉُ ุฑَุญِู…ٍ ุฅِู„ุงَّ ุฃَุนْุทَุงู‡ُ ุงู„ู„َّู‡ُ ุจِู‡َุง ุฅِุญْุฏَู‰ ุซَู„ุงَุซٍ ุฅِู…َّุง ุฃَู†ْ ุชُุนَุฌَّู„َ ู„َู‡ُ ุฏَุนْูˆَุชُู‡ُ ูˆَุฅِู…َّุง ุฃَู†ْ ูŠَุฏَّุฎِุฑَู‡َุง ู„َู‡ُ ูِู‰ ุงู„ุขุฎِุฑَุฉِ ูˆَุฅِู…َّุง ุฃَู†ْ ูŠَุตْุฑِูَ ุนَู†ْู‡ُ ู…ِู†َ ุงู„ุณُّูˆุกِ ู…ِุซْู„َู‡َุง. ู‚َุงู„ُูˆุง ุฅِุฐุงً ู†ُูƒْุซِุฑُ. ู‚َุงู„َ ุงู„ู„َّู‡ُ ุฃَูƒْุซَุฑُ

“Tidaklah seorang muslim memanjatkan do’a pada Allah selama tidak mengandung dosa dan memutuskan silaturahmi (antar kerabat, pen) melainkan Allah akan beri padanya tiga hal: (1) Allah akan segera mengabulkan do’anya, (2) Allah akan menyimpannya baginya di akhirat kelak, dan (3) Allah akan menghindarkan darinya kejelekan yang semisal.” Para sahabat lantas mengatakan, “Kalau begitu kami akan memperbanyak berdo’a.” Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam lantas berkata, “Allah nanti yang memperbanyak mengabulkan do’a-do’a kalian.” (HR. Ahmad 3: 18, sanad jayyid).๐Ÿ’

✍️ Ibnu Rajab dalam Jaami’ul ‘Ulum wal Hikam berkata,

ูุงู„ุฅู„ุญุงุญُ ุจุงู„ุฏุนุงุก ุจุงู„ู…ุบูุฑุฉ ู…ุน ุฑุฌุงุก ุงู„ู„ู‡ ุชุนุงู„ู‰ ู…ูˆุฌุจٌ ู„ู„ู…ุบูุฑุฉ

“Terus meminta dengan do’a dan memohon ampunan Allah disertai rasa penuh harap pada-Nya, adalah jalan mudah mendapatkan maghfiroh (ampunan).”๐Ÿ™

๐Ÿ‘‰ Maka yakinlah terus pada janji Allah, husnuzhon-lah pada-Nya. Janganlah berprasangka kecuali yang baik pada Allah. Dan jangan putus asa dari rahmat Allah dan teruslah berdo’a serta memohon pada-Nya. Ya Allah, kabulkanlah dan perkenankanlah setiap do’a kami.๐Ÿ™


Copy n paste

No comments:

Post a Comment

Any comment? Please....

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...